No Result
View All Result
Sultanate Institute
  • Spiced Islam
    • SI-IO 2022
    • SI-IO 2023
    • SI-IO 2025
  • Islamic Civilization
  • Museum
    • Museum Abad Satu Hijriyah
    • Museum Fansuri Situs Bongal
  • Manuscripts
  • Tombstones
  • Expeditions
  • Activities
  • Books
  • Galleries
    • Masjid
    • Ekskavasi
    • Kegiatan
  • Spiced Islam
    • SI-IO 2022
    • SI-IO 2023
    • SI-IO 2025
  • Islamic Civilization
  • Museum
    • Museum Abad Satu Hijriyah
    • Museum Fansuri Situs Bongal
  • Manuscripts
  • Tombstones
  • Expeditions
  • Activities
  • Books
  • Galleries
    • Masjid
    • Ekskavasi
    • Kegiatan
No Result
View All Result
Sultanate Institute
No Result
View All Result

PT Media Literasi Nesia dan Organisasi Riset Arkeologi Bahasa dan Sastra BRIN Jalin Kerja Sama Penelitian

Editor by Editor
1 Januari 2024
in Activity
0
PT Media Literasi Nesia dan Organisasi Riset Arkeologi Bahasa dan Sastra BRIN Jalin Kerja Sama Penelitian

Penandatanganan Nota Kesepahaman PT. Media Literasi Nesia dan Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra BRIN di Gedung BJ. Habibie Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (1/11/2023). Dokumentasi Sultanate Institute.

Share on FacebookShare on TwitterShare on Twitter

Proses penelitian Situs Bongal memberikan fakta-fakta baru bagi khazanah penelitian arkeologi dan sejarah di Indonesia. Penemuan jejak kepurbakalaan di Situs Bongal menunjukkan bukti terawal aktivitas komunitas masyarakat masa lampau dari berbagai kawasan dunia.

Situs Bongal dengan temuan arkeologis yang kompleks baik jumlah maupun jenis, mengesankan suatu kawasan strategis dalam aktivitas pelayaran dan perniagaan maritim masa lampau. Dalam hal ini secara geografis menunjukkan bahwa pesisir barat Sumatra merupakan kawasan lalu lintas global sejak abad-abad terawal, setidaknya abad ke-7 M berdasarkan analisis pertanggalan absolut artefak Situs Bongal.

Berdasarkan proses penelitian yang dilakukan sejak tahun 2020, kesimpulan menunjukkan bahwa Situs Bongal pada masa lampau merupakan sebuah bandar perniagaan global yang aktif pada abad ke-7 M hingga abad ke-10 M. Ragam temuan artefaktual mewakili tiga kawasan peradaban dunia, yaitu Asia Barat (dunia Islam), Asia Selatan (India), dan Asia Timur (Cina).

Selain itu, Situs Bongal juga merupakan satu-satunya situs yang menunjukkan bukti tertua interaksi Nusantara dengan dunia Islam. Bukti temuan artefak asal dunia Islam di antaranya koin-koin beraksara Arab masa Daulah Umawiyyah dan Abbasiyah, artefak jenis kaca, tembikar, manik-manik, alat ukur (timbangan), artefak logam (instrumen alat medis), seals (cap atau stempel) dan sejumlah inskripsi beraksara Arab.

Oleh karena itu, rute pelayaran dan perdagangan maritim yang terhubung antara Nusantara dan dunia Islam melalui perairan Samudra Hindia sejak abad ke-7 M adalah perantara berlangsungnya aktivitas dakwah dan pembentukan peradaban.

Secara geografis, Situs Bongal juga menunjukkan kemungkinan kuat jalinan konektivitas dengan kawasan perairan Samudra Hindia. Hal ini membuka ruang penelitian lebih lanjut secara memadai dan mendalam mengenai sejarah aktivitas pelayaran dan perdagangan maritim di Samudra Hindia abad ke-7 M sampai abad ke-10 M, bahkan sampai periode setelahnya.

Situs Bongal selanjutnya memberi kontribusi besar khazanah pengetahuan tentang peran Nusantara dalam aktivitas pelayaran dan perdagangan maritim terawal, jauh sebelum perdagangan era kolonial. Lebih-lebih, jejak peradaban di Situs Bongal begitu jelas menunjukkan bagaimana Nusantara menjadi kawasan lalu lintas pertukaran kebudayaan yang kompleks.

Maka Situs Bongal masih membutuhkan upaya penelitian lanjutan yang dapat melibatkan kajian multidisiplin ilmu. Selain itu, penelitian Situs Bongal juga memiliki dampak penting dalam upaya penelitian arkeologi dan sejarah maritim di Nusantara, utamanya berkaitan dengan komoditas rempah-aromatika hasil hutan Nusantara.

Sebagai bentuk konsistensi dalam penelitian arkeologi dan sejarah, Sultanate Institute melalui PT. Media Literasi Nesia menandatangani nota kesepahaman dalam rangka kegiatan penelitian bersama tentang spot-spot arkeologi dan sejarah jalur rempah Nusantara.

Nota kesepahaman dilakukan mencakup kegiatan penelitian bersama yang meliputi penelitian, pengembangan kompetensi sumber daya manusia, pengabdian masyarakat, konservasi artefak beserta pendampingan, hingga diseminasi hasil penelitian dan publikasi ilmiah.

Nota kesepahaman ditandatangani bertepatan dalam rangkaian seremoni pembukaan Biannual Conference 2023 di Gedung BJ. Habibie, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat pada Rabu (1/11/2023) lalu. Kedua pihak diwakili oleh Dr. Herry Jogaswara selaku kepala Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra BRIN bersama Abu Bakar Bamuzaham S. Psi selaku Direktur PT. MLN.

Harapannya, nota kesepahaman ini dapat mendorong penelitian situs-situs purbakala jalur rempah di Nusantara, termasuk komoditas aromatika hasil hutan Nusantara. Kegiatan penelitian bersama dalam bidang arkeologi dan sejarah jalur rempah ini juga dapat menelusuri lebih dalam spot-spot jalur pelayaran dan perniagaan maritim, bagaimana konektivitas yang terjalin beserta proses-proses perubahan yang berlangsung.

MLN melalui Sultanate Institute bersama Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra BRIN berkomitmen menyelenggarakan penelitian bersama hingga konservasi dan diseminasi mengenai spot-spot arkeologi dan sejarah jalur rempah Nusantara.

Previous Post

Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra BRIN Menggandeng Sultanate Institute Selenggarakan Biannual Conference 2023

Next Post

Kunjungan Ust. Yusuf Baisa ke Sultanate Institute dan Museum Abad Satu Hijriyah

Editor

Editor

Related Posts

Kunjungan Akademik Sultanate Institute bersama Sekolah Tinggi Agama Islam Barus
Activity

Kunjungan Akademik Sultanate Institute bersama Sekolah Tinggi Agama Islam Barus

23 Juni 2025
International Conference Museums and Their Role in Tourism Development: Pendekatan On-Site Museum dalam Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal
Activity

International Conference Museums and Their Role in Tourism Development: Pendekatan On-Site Museum dalam Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal

30 Mei 2025
Kunjungan Bupati Tapanuli Tengah: Situs Bongal Pusat Perdagangan Dunia Abad ke-7 M
Activity

Kunjungan Bupati Tapanuli Tengah: Situs Bongal Pusat Perdagangan Dunia Abad ke-7 M

27 Mei 2025
Workshop Konservasi Artefak dalam rangka Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal
Activity

Workshop Konservasi Artefak dalam rangka Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal

13 Mei 2025
Sultanate Institute Menyerahkan Laporan Hasil Peneltian Situs Bongal ke Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah II Sumatra Utara
Activity

Sultanate Institute Menyerahkan Laporan Hasil Peneltian Situs Bongal ke Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah II Sumatra Utara

6 Mei 2025
3rd Spiced Islam International Conference: Material Culture and Commodities in the Indian Ocean World, 7th to 13th Centuries
Activity

3rd Spiced Islam International Conference: Material Culture and Commodities in the Indian Ocean World, 7th to 13th Centuries

11 Maret 2025
Next Post
Kunjungan Ust. Yusuf Baisa ke Sultanate Institute dan Museum Abad Satu Hijriyah

Kunjungan Ust. Yusuf Baisa ke Sultanate Institute dan Museum Abad Satu Hijriyah

POPULAR

Kunjungan Akademik Sultanate Institute bersama Sekolah Tinggi Agama Islam Barus

Kunjungan Akademik Sultanate Institute bersama Sekolah Tinggi Agama Islam Barus

23 Juni 2025
International Conference Museums and Their Role in Tourism Development: Pendekatan On-Site Museum dalam Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal

International Conference Museums and Their Role in Tourism Development: Pendekatan On-Site Museum dalam Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal

30 Mei 2025
Kunjungan Bupati Tapanuli Tengah: Situs Bongal Pusat Perdagangan Dunia Abad ke-7 M

Kunjungan Bupati Tapanuli Tengah: Situs Bongal Pusat Perdagangan Dunia Abad ke-7 M

27 Mei 2025
Workshop Konservasi Artefak dalam rangka Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal

Workshop Konservasi Artefak dalam rangka Pelestarian Berkelanjutan Situs Bongal

13 Mei 2025
Sultanate Institute Menyerahkan Laporan Hasil Peneltian Situs Bongal ke Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah II Sumatra Utara

Sultanate Institute Menyerahkan Laporan Hasil Peneltian Situs Bongal ke Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah II Sumatra Utara

6 Mei 2025
Warisan Budaya Kerajaan Kuno Saba’ sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO

Warisan Budaya Kerajaan Kuno Saba’ sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO

9 April 2025
Pelayaran dan Perdagangan Maritim Dunia Era Peradaban Saba’

Pelayaran dan Perdagangan Maritim Dunia Era Peradaban Saba’

5 April 2025
Batik Wahyu Tumurun: Ekspresi KeIslaman Kraton Mataram

Batik Wahyu Tumurun: Ekspresi KeIslaman Kraton Mataram

2 April 2025
3rd Spiced Islam International Conference: Material Culture and Commodities in the Indian Ocean World, 7th to 13th Centuries

3rd Spiced Islam International Conference: Material Culture and Commodities in the Indian Ocean World, 7th to 13th Centuries

11 Maret 2025
Workshop Implementasi Teknologi Pengolahan Minyak Atsiri dalam rangka Konservasi Situs Bongal

Workshop Implementasi Teknologi Pengolahan Minyak Atsiri dalam rangka Konservasi Situs Bongal

19 Februari 2025

Sultanate Institute. All Right Reserved

  • Profile
  • About Us
  • Contact Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Spiced Islam
    • SI-IO 2022
    • SI-IO 2023
    • SI-IO 2025
  • Islamic Civilization
  • Museum
    • Museum Abad Satu Hijriyah
    • Museum Fansuri Situs Bongal
  • Manuscripts
  • Tombstones
  • Expeditions
  • Activities
  • Books
  • Galleries
    • Masjid
    • Ekskavasi
    • Kegiatan